Apa itu 5G RedCap?
5G RedCap, atau Reduced Capability 5G, adalah standar 5G baru yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perangkat dengan kemampuan yang lebih rendah dan konsumsi daya yang lebih hemat. Ini merupakan bagian dari standar 5G Release 17, yang diperkenalkan oleh 3GPP (3rd Generation Partnership Project) pada tahun 2022.
Karakteristik utama 5G RedCap:
- Kapasitas yang lebih rendah: Dibandingkan dengan 5G standar (Enhanced Mobile Broadband - eMBB), 5G RedCap memiliki throughput data yang lebih rendah, yaitu sekitar 150 Mbps downlink dan 50 Mbps uplink.
- Konsumsi daya yang lebih hemat: 5G RedCap dirancang untuk perangkat dengan baterai internal, sehingga konsumsi dayanya jauh lebih hemat dibandingkan 5G standar.
- Jangkauan yang luas: 5G RedCap menggunakan spektrum frekuensi yang lebih rendah (sub-6 GHz) yang memungkinkan jangkauan yang lebih luas dibandingkan 5G standar yang menggunakan spektrum frekuensi yang lebih tinggi (mmWave).
- Biaya yang lebih murah: Perangkat 5G RedCap umumnya lebih murah untuk diproduksi dibandingkan perangkat 5G standar.
Manfaat 5G RedCap:
- Memperluas jangkauan 5G: 5G RedCap memungkinkan 5G untuk menjangkau area yang sebelumnya tidak terlayani oleh 5G standar, seperti pedesaan dan area dengan bangunan padat.
- Mendorong IoT (Internet of Things): 5G RedCap ideal untuk perangkat IoT yang membutuhkan konsumsi daya yang rendah dan throughput data yang tidak terlalu tinggi, seperti sensor, pelacak, dan perangkat rumah pintar.
- Memperluas cakupan industri: 5G RedCap dapat digunakan untuk aplikasi industri seperti otomatisasi pabrik, logistik, dan pertanian pintar.
- Menawarkan alternatif yang lebih murah: 5G RedCap menawarkan alternatif yang lebih murah untuk 5G standar, sehingga memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses teknologi 5G.
Contoh aplikasi 5G RedCap:
- Perangkat IoT: Sensor, pelacak, perangkat rumah pintar, perangkat yang dapat dikenakan, dll.
- Aplikasi industri: Otomatisasi pabrik, logistik, pertanian pintar, dll.
- Kota pintar: Lampu jalan pintar, meteran air pintar, sensor parkir, dll.
- Kesehatan: Perangkat medis portabel, pemantauan pasien jarak jauh, dll.
Kesimpulan:
5G RedCap adalah standar 5G baru yang penting yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan perangkat dengan kemampuan yang lebih rendah dan konsumsi daya yang lebih hemat. Ini memungkinkan 5G untuk menjangkau area yang lebih luas, mendorong adopsi IoT, dan menawarkan alternatif yang lebih murah untuk 5G standar.
Sumber informasi:
- https://www.quectel.com/news-and-pr/rx255c-5g-redcap-module/
- https://iot.telenor.com/technologies/connectivity/5g-redcap/
- https://www.ericsson.com/en/news/2023/6/ericsson-rides-next-wave-of-5g-with-new-redcap-solution
Di Paris, Prancis – 23 Mei 2024 – Infovista hari ini mengumumkan dukungan untuk perencanaan jaringan 5G RedCap dengan peluncuran versi terbaru dari solusi perencanaan RF bertenaga AI, Infovista Planet. Untuk pertama kalinya, tim perencanaan jaringan operator kini dapat menyertakan perangkat 5G RedCap yang mematuhi 3GPP sebagai bagian dari analisis dan simulasi jaringan 5G Standalone. Operator saat ini sedang dalam tahap awal perencanaan jaringan 5G RedCap, dengan GSA baru-baru ini melaporkan bahwa dari 126 operator seluler yang berinvestasi dalam 5G Standalone hari ini, 17 sedang dalam proses berinvestasi dalam 5G RedCap untuk kasus penggunaan dan aplikasi baru.
Infovista Planet juga ditingkatkan dengan kemampuan terdepan di pasar untuk merencanakan jangkauan dan kapasitas Fixed Wireless Access (FWA) 5G, dan sekarang dapat melakukan simulasi Monte Carlo pada jaringan FWA mandiri dan lalu lintas campuran yang terdiri dari CPE FWA, UE seluler, dan perangkat RedCap. Memanfaatkan keahlian Infovista dalam pemodelan line-of-sight (LOS) dari alat pemodelan backhaul microwave Ellipse, Planet sekarang juga mencakup analisis pelanggan situs-ke-FWA penuh untuk skenario satu-ke-banyak dan banyak-ke-banyak.
Peluncuran terbaru Planet AIM, model propagasi RF bertenaga AI unggulan Infovista, menambahkan peningkatan lebih lanjut pada kemampuan perencanaan RF Planet, termasuk propagasi atap dan kemampuan untuk memodelkan jangkauan di semua atap di lapisan yang sama. Kemampuan baru ini memungkinkan teknisi jaringan operator untuk menentukan situs mana yang memiliki jalur pandang ke pelanggan FWA dan mengidentifikasi opsi pemasangan atap CPE FWA, secara signifikan meningkatkan kecepatan, akurasi, dan pada akhirnya, profitabilitas peluncuran layanan FWA.
Membangun kemampuan Open RAN yang ada di Planet, solusi ini sekarang mencakup tampilan jaringan baru, dengan tampilan peta dan penjelajah situsnya sekarang dapat menampilkan node O-RAN dan hubungan logisnya. Opsi lapisan server terbaik yang baru memvisualisasikan arsitektur 5G termasuk DU Terbaik, CU/BBU Terbaik, dan MEC Terbaik, memungkinkan perencana jaringan untuk mengidentifikasi area layanan dengan cepat dan akurat.
Network anda ingin memakai Planet Infovista? hubungi saya untuk info lebih lanjut
Silahkan berkomentar yang baik di sini :) (no junk)