Mengenal Fixed Wireless Access (FWA) yang pernah kita dengar

Fixed Wireless Access (FWA) adalah teknologi yang memungkinkan akses internet ke rumah atau bisnis menggunakan gelombang radio nirkabel sebagai alternatif atau suplemen bagi jaringan kabel tradisional seperti DSL atau kabel koaksial. Ini berarti bahwa sinyal internet dikirim melalui gelombang radio dari stasiun basis ke antena penerima yang terpasang di gedung atau rumah pengguna.

Ada beberapa komponen utama dalam sistem FWA:

1. Stasiun Basis (Base Station): Ini adalah titik pusat dari jaringan FWA. Stasiun basis mengirimkan sinyal radio ke antena pengguna di wilayah tertentu.

2. Antena Pengguna (Subscriber Antenna): Antena ini dipasang di gedung atau rumah pengguna dan bertanggung jawab untuk menerima sinyal radio dari stasiun basis. Antena ini biasanya dipasang di atap atau tempat yang memiliki visibilitas yang baik ke stasiun basis.

3. Modem atau Router: Perangkat ini berperan dalam mengonversi sinyal radio yang diterima menjadi sinyal digital yang dapat digunakan oleh perangkat pengguna seperti komputer atau ponsel pintar.

Keuntungan dari FWA meliputi:

• Ketersediaan: FWA memungkinkan akses internet di daerah yang sulit dijangkau oleh infrastruktur kabel tradisional. Hal ini berguna untuk daerah pedesaan atau terpencil.
• Penginstalan Cepat: Tidak memerlukan instalasi kabel yang rumit seperti jaringan kabel, sehingga dapat dipasang dengan cepat.
• Biaya Rendah: Dibandingkan dengan membangun infrastruktur kabel baru, FWA cenderung lebih murah.
• Skalabilitas: Mudah untuk memperluas jaringan dengan menambahkan lebih banyak stasiun basis dan antena pengguna sesuai kebutuhan.

contoh implementasi Fixed Wireless Access (FWA) di berbagai konteks:

1. Akses Internet Pedesaan: Di daerah pedesaan di mana infrastruktur kabel mungkin tidak tersedia atau tidak ekonomis untuk dibangun, FWA dapat menjadi solusi untuk menyediakan akses internet yang cepat dan handal. Sebuah perusahaan layanan internet dapat mendirikan stasiun basis di titik tertentu di pedesaan dan menyediakan akses internet nirkabel kepada penduduk setempat melalui antena pengguna yang dipasang di rumah mereka.

2. Koneksi Bisnis: Banyak bisnis, terutama yang berlokasi di daerah pinggiran kota atau perkotaan, mungkin mengalami keterbatasan dalam akses internet berkualitas tinggi. FWA dapat digunakan untuk menyediakan koneksi internet yang handal dan cepat kepada bisnis-bisnis ini tanpa perlu mengandalkan infrastruktur kabel yang mungkin mahal untuk diperluas atau ditingkatkan.

3. Sekolah dan Pendidikan: Di daerah pedesaan atau terpencil di mana sekolah mungkin tidak memiliki akses internet yang memadai, FWA dapat digunakan untuk menyediakan koneksi internet berkualitas tinggi kepada siswa dan guru. Ini memungkinkan akses ke sumber daya pendidikan online, platform pembelajaran, dan konten edukatif lainnya yang penting dalam era digital saat ini.

4. Kantor Jangka Pendek atau Sementara: FWA dapat menjadi solusi yang ideal untuk menyediakan koneksi internet pada lokasi yang sifatnya jangka pendek atau sementara, seperti proyek konstruksi, lokasi acara, atau kantor sementara. Ini memungkinkan untuk mendapatkan koneksi internet yang andal tanpa perlu melakukan investasi besar dalam infrastruktur kabel yang permanen.

5. Koneksi Darurat: FWA juga dapat digunakan sebagai solusi koneksi darurat dalam situasi di mana infrastruktur kabel rusak atau tidak tersedia karena bencana alam atau kejadian lainnya. Dengan cepat memasang stasiun basis dan antena pengguna, layanan internet dapat dipulihkan dengan relatif cepat untuk menyediakan komunikasi yang penting dalam situasi darurat.

Namun, ada juga beberapa keterbatasan yang perlu dipertimbangkan, termasuk:

• Keterbatasan Bandwidth: Bandwidth dalam FWA mungkin lebih rendah daripada jaringan kabel, terutama jika banyak pengguna berbagi bandwidth yang sama.
• Gangguan Cuaca: Sinyal radio dalam FWA dapat terpengaruh oleh kondisi cuaca seperti hujan atau kabut yang dapat mengganggu konektivitas.
• Jarak: Jarak antara stasiun basis dan antena pengguna dapat membatasi cakupan dan kualitas sinyal. Semakin jauh antena pengguna dari stasiun basis, semakin lemah sinyalnya.

Meskipun demikian, FWA tetap menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang, terutama di daerah yang sulit dijangkau oleh infrastruktur kabel tradisional.